Buku karangan M.Abu Ezza, cukup mengagetkan, karena siapa yang menyangka simbol-simbol illuminati justru bertebaran di Arab Saudi. Simbol yang digunakan di Arab Saudi, didominasi The All Seeing Eye, dan selebihnya Obelisk, Piramid serta Jangka-Mistar
Bagi yang masih belum yakin dapat melihat penampakan Menara Kerajaan Riyadh, Kingdom City Jeddah, Tugu Geometri Jeddah, Al Faisaliah Tower, Monumen Jeddah Eye, Tugu Atom Jeddah, Tugu Bolia Jeddah, Pelabuhan Jizan, Tugu Pedang Jeddah dan bahkan menara Jam Mekkah, dengan tanduknya, meski masih bisa dikamuflase sebagai bulan sabit. Menara jam ini juga mengingatkan kita akan pesan tersembunyi Tolkien dalam film The Lord of The Ring adaptasi Peter Jackson.
Masih belum yakin ? Ezza juga mengulas lambang instansi pemerintah, seperti Rumah Sakit Jeddah, Kepolisian Arab Saudi, Lembaga Kebudayaan dan Kesenian (al jamiyah al arabiyah al saudiyah li al tsaqafah wa al funun), Lembaga Haji (quwwatul hajj wal manasim). Tak cuma instansi pemerintah LSM seperti Ebsar Foundation pun menggunakan simbol yang sama.
Ezza juga banyak mengeritik faham Wahabi, yang keras seakan tanpa kompromi di sisi yang satu tapi sangat liberal di sisi lain. Sebagai contoh modernisasi di sekeliling Masjid Haram dan Nabawi, yang dikelilingi berbagai hotel berbintang. Tak cuma itu Ezza mensinyalir Wahabi adalah gerakan yang sudah disusupi zionis, terbukti dari sikap tak peduli mereka terhadap Palestina, dan dominasi perusahaan dari negeri para sahabat dan pembela kepentingan zionis. Mungkin Wahabi lupa, bahkan Paus Fransiskus sajapun mengakui bahwa Palestina adalah negara. Beliau bahkan mungkin Paus pertama yang mengunjungi Palestina via Tepi Barat tanpa melewati Israel.
Sayang hanya sekitar 25 halaman alias kurang dari 15% yang memuat berbagai keanehan ini, dan sisanya sekitar 200 halaman lebih untuk membahas Illuminati, Kabbalah, dll yang sebenarnya sudah banyak dibahas di buku-buku lain. Bahkan seluk beluk Kabbalah saja mendapatkan porsi sekitar 41 halaman.
Dan satu lagi yang aneh dari buku ini adalah logo penerbitnya Pyramid, yang juga menggunakan symbol piramid merah, hemm . Meski enak dibaca, sayangnya Ezza tidak menyediakan link referensi yang digunakan dalam buku ini. Padahal dugaan misalnya hubungan darah Dinasti Saud dan Yahudi, bukanlah dugaan main-main, melainkan hal yang sangat serius.
Bagi yang masih belum yakin dapat melihat penampakan Menara Kerajaan Riyadh, Kingdom City Jeddah, Tugu Geometri Jeddah, Al Faisaliah Tower, Monumen Jeddah Eye, Tugu Atom Jeddah, Tugu Bolia Jeddah, Pelabuhan Jizan, Tugu Pedang Jeddah dan bahkan menara Jam Mekkah, dengan tanduknya, meski masih bisa dikamuflase sebagai bulan sabit. Menara jam ini juga mengingatkan kita akan pesan tersembunyi Tolkien dalam film The Lord of The Ring adaptasi Peter Jackson.
Masih belum yakin ? Ezza juga mengulas lambang instansi pemerintah, seperti Rumah Sakit Jeddah, Kepolisian Arab Saudi, Lembaga Kebudayaan dan Kesenian (al jamiyah al arabiyah al saudiyah li al tsaqafah wa al funun), Lembaga Haji (quwwatul hajj wal manasim). Tak cuma instansi pemerintah LSM seperti Ebsar Foundation pun menggunakan simbol yang sama.
Ezza juga banyak mengeritik faham Wahabi, yang keras seakan tanpa kompromi di sisi yang satu tapi sangat liberal di sisi lain. Sebagai contoh modernisasi di sekeliling Masjid Haram dan Nabawi, yang dikelilingi berbagai hotel berbintang. Tak cuma itu Ezza mensinyalir Wahabi adalah gerakan yang sudah disusupi zionis, terbukti dari sikap tak peduli mereka terhadap Palestina, dan dominasi perusahaan dari negeri para sahabat dan pembela kepentingan zionis. Mungkin Wahabi lupa, bahkan Paus Fransiskus sajapun mengakui bahwa Palestina adalah negara. Beliau bahkan mungkin Paus pertama yang mengunjungi Palestina via Tepi Barat tanpa melewati Israel.
Sayang hanya sekitar 25 halaman alias kurang dari 15% yang memuat berbagai keanehan ini, dan sisanya sekitar 200 halaman lebih untuk membahas Illuminati, Kabbalah, dll yang sebenarnya sudah banyak dibahas di buku-buku lain. Bahkan seluk beluk Kabbalah saja mendapatkan porsi sekitar 41 halaman.
Dan satu lagi yang aneh dari buku ini adalah logo penerbitnya Pyramid, yang juga menggunakan symbol piramid merah, hemm . Meski enak dibaca, sayangnya Ezza tidak menyediakan link referensi yang digunakan dalam buku ini. Padahal dugaan misalnya hubungan darah Dinasti Saud dan Yahudi, bukanlah dugaan main-main, melainkan hal yang sangat serius.
7 comments:
ini merupakan kelemahan tokoh Islam disana yang mudah disusupi pihak israel karena mungkin tidak memiliki ketegasan menentang dominasi Israel tehadap bangsa Arab dan umat Islam
pengen tau juga nih.. apa hubungan illuminati atau freemason dengan zionis?? trus ada juga kaum satanis..
Minta jurnal yg relevan dan berkualitas dong tentang simbol2 itu... Termasuk simbol2 yg ada di indonesia (kalo ada)
Jurnal yang relevan saya tidak punya, hanya buku-buku yang kebetulan saya baca, soal ini pun sebenarnya masih merupakan hal yang belum terungkap sepenuhnya, ada terlau banyak konspirasi di luar sana.
tujuannya cm satu yaitu new world order. tatanan dunia baru.
Kapan join nya
Desert Safari Dubai provides a variety of all comprehensive packages for distinct types of desert safari, Our desert safari involve many varying options like dune buggies and quad bikes.
desert safari dubai
Post a Comment