Thursday, August 27, 2020

Sate Padang dan Kripik Sambal


Saya termasuk penggemar sate padang, khususnya yang berbumbu merah. Ada dua aliran memang, bumbu merah dan bumbu kuning. Untuk bumbu kuning yang tersohor adalah Sate Mak Syukur alias SMS. Kalau langganan saya biasanya di daerah Turangga.
Biasanya selain sate yang terdiri dri berbagai pilihan seperti usus, daging, jantung atau lidah, selalu ada menu tambahan yakni keripik singkong sambal rebon, dan kerupuk kulit. Saya biasa menaburkan kripik sambal ini diatas tumpukan panas sate padang. Cuma keripik singkong versi warung sate padang ini sering kurang cabai dan rebon. Alhasil saya coba bikin sendiri dengan resep leluhur.



Bahan2nya keripik singkong asin (jangan keju atau yg pakai gula, juga jangan yang gunakan penyedap rasa), cabai, cabe rawit, udang rebon, saledri, bawang merah dan bawang putih. Geprek bawang putih dan rajang sampai halus, iris2 bawang merah tipis2, lalu iris2 saledri tipis2 dan blender cabe merah campur cabe rawit. Kira2 buat 1 kg keripik bisa dengan 2 ons cabai, plus 1/4 ons cabe rawit. Silahkan tambahkan garam atau bubuk kaldu sesuai selera.



Mau bikin sendiri keripiknya ? Kalau tipis dan renyah tentu saja tidak mudah, pula harus gunakan singkong berkualitas. Saya sih pilih beli yang kualitas bagus, kira2 70.000 per kg.
Goreng semua bumbu satu persatu sampai kandungan airnya menguap. Lalu campur semua bumbu dan diaduk, tunggu hingga dingin, baru dicampur dengan keripik.
Setelah selesai, jangan lupa beli satenya 🙂


No comments: