Bangun di pagi
hari, saya dan istri memutuskan keliling Alamanis Resort, nyaris setiap cottage yang kami
lewati membuat kagum dengan jiwa artistik sang arsitek juga pemilik resort. Lalu
kami sarapan di resto Lawang Rasa yang berada satu komplek dengan Alamanis.
Masakannya relatif enak dan cukup bervariasi, karena jatah setiap kamar hanya 2
porsi breakfast, maka untuk anak-anak kami memesan porsi tambahan yang dibayar
saat check out.
Kunjungan ke
Alamanis diakhiri dengan berenang sebelum akhirnya kembali ke Bandung. Dipinggir
kolam, Alamanis Resort memfasilitasi seorang Ibu, penduduk setempat berjualan berbagai
gorengan dan pisang rebus di pinggir kolam. Ahh sungguh kali ini perjalanan
yang menarik, meski potensi Cirebon ini sepertinya kurang dimaksimalkan oleh
pemerintah setempat. Semoga saja, Cirebon dapat segera berbenah dan menjadi
semakin diperhitungkan sebagai destinasi wisata yang lebih menarik.
Perjalanan kali
ini menghabiskan total biaya sekitar Rp. 5.000.000, dengan perorang sekitar Rp.
700.000, sudah termasuk 4 kamar-malam di dua penginapan yang berbeda yakni Neo
Samadikun dan Alamanis Resort, makan selama dalam perjalanan, tiket tol, tiket
masuk berbagai destinasi wisata, dan 60 liter bahan bakar. Sayang kami tidak
sempat mencoba Bubur Sop Ayam, Mie Koclok, Sate Kalong (Kerbau), Gado-Gado Ayam, Pedesan Entog dan Rujak
Kangkung.
No comments:
Post a Comment