Wednesday, November 18, 2015

Misteri Sains Dalam Al Qur'an

Disatu masa ketika agama lain mengalami benturan dengan ilmu, maka sebaliknya dalam Islam, kita diminta memikirkan proses terjadinya penciptaan alam sebagai bukti eksistensi Allah, kenalilah dirimu (dan lingkunganmu) maka kau akan mengenali Tuhan mu. 

Berikut ini beberapa hal menarik tentang sains yang saya kumpulkan dari berbagai bacaan saya, semoga bermanfaat dan menambah kenikmatan kita saat mensyukuri karuniaNya. 


Reproduksi #1

Surat  Al Baqarah 2:223 : “Istri istrimu adalah ladang untukmu, maka garaplah ladangmu sebagaimana kamu kehendaki”

Surat Al Insan 76:2 : “Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari setetes nuthfah amsyaj. Kami mengujinya dengan (dengan perintah dan larangan), karena itu kami jadikan dia mendengar dan melihat ”

Kesimpulan

Penentu jenis kelamin adalah pria karena memiliki kromosom XY sementara wanita hanya YY. Sebagaimana petani, maka petanilah yang menentukan apa yang akan ditanam.  Nuthfah amsyaj artinya pencampuran yang menyatu, ini bisa disimpulkan bahwa secara genetik, wanita dan pria mempunyai peran yang sama. Yaitu masing2 menyumbang  kromosom dalam membentuk keturunan.


Reproduksi #2

Surat  Al Mu’minun : “Kemudian Kami jadikan nuthfah itu ‘alaqah”

Kesimpulan 

Alaqah dalam bahasa arab, dapat berarti segumpal darah, atau sejenis cacing yang bila diminum melengket di tenggorokan, lintah, sedangkan akar kata ‘alaqah adalah aliqa yang artinya menggantung / lengket. Beberapa penelitian terakhir menunjukkan bahwa pada masa perkembangan awal, janin benar-benar sangat mirip dengan lintah. 

Kejadian Alam Semesta #1

Surat Al Anbiya 21:30 : “Tidakkah orang orang kafir memperhatikan bahwa langit dan buminya tadinya merupakan satu yang padu, kemudian kami memisahkannya dan kami jadikan dari air segala sesuatu yang hidup. Maka mengapa mereka tidak juga beriman ?”

Surat Al Ghasyiyah 88:17-18 : “Tidakkah mereka memerhatikan bagaimana unta diciptakan dan langit ditinggikan”

Kesimpulan 

Berdasarkan penyelidikan para ahli,  alam  semesta sebelumnya merupakan satu materi dan kemudian terpisah karena adanya “big bang”. Para ahli juga sepakat bahwa kehidupan juga hanya dapat berlangsung dengan syarat adanya air.  Hal ini dapat diketahui dari tubuh manusia yang lebih dari 80% terdiri dari air. 

Kejadian Alam Semesta #2

Surat Adz Dzariyat 88:17-18 : “Dan langit Kami bangun dengan kekuasaan Kami, dan sesungguhnya Kami benar benar meluaskannya (mengembangkannya)”

Disatu masa ketika agama lain mengalami benturan dengan ilmu, maka sebaliknya dalam Islam, kita diminta memikirkan proses terjadinya penciptaan alam sebagai bukti eksistensi Allah, kenalilah dirimu (dan lingkunganmu) maka kau akan mengenali Tuhan mu. 

Berikut ini beberapa hal menarik tentang sains yang saya kumpulkan dari berbagai bacaan saya, semoga bermanfaat dan menambah kenikmatan kita saat mensyukuri karuniaNya. 


Reproduksi #1

Surat  Al Baqarah 2:223 : “Istri istrimu adalah ladang untukmu, maka garaplah ladangmu sebagaimana kamu kehendaki”

Surat Al Insan 76:2 : “Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari setetes nuthfah amsyaj. Kami mengujinya dengan (dengan perintah dan larangan), karena itu kami jadikan dia mendengar dan melihat ”

Kesimpulan

Penentu jenis kelamin adalah pria karena memiliki kromosom XY sementara wanita hanya YY. Sebagaimana petani, maka petanilah yang menentukan apa yang akan ditanam.  Nuthfah amsyaj artinya pencampuran yang menyatu, ini bisa disimpulkan bahwa secara genetik, wanita dan pria mempunyai peran yang sama. Yaitu masing2 menyumbang  kromosom dalam membentuk keturunan.


Reproduksi #2

Surat  Al Mu’minun : “Kemudian Kami jadikan nuthfah itu ‘alaqah”

Kesimpulan 

Alaqah dalam bahasa arab, dapat berarti segumpal darah, atau sejenis cacing yang bila diminum melengket di tenggorokan, lintah, sedangkan akar kata ‘alaqah adalah aliqa yang artinya menggantung / lengket. Beberapa penelitian terakhir menunjukkan bahwa pada masa perkembangan awal, janin benar-benar sangat mirip dengan lintah. 

Kejadian Alam Semesta #1

Surat Al Anbiya 21:30 : “Tidakkah orang orang kafir memperhatikan bahwa langit dan buminya tadinya merupakan satu yang padu, kemudian kami memisahkannya dan kami jadikan dari air segala sesuatu yang hidup. Maka mengapa mereka tidak juga beriman ?”

Surat Al Ghasyiyah 88:17-18 : “Tidakkah mereka memerhatikan bagaimana unta diciptakan dan langit ditinggikan”

Kesimpulan 

Berdasarkan penyelidikan para ahli,  alam  semesta sebelumnya merupakan satu materi dan kemudian terpisah karena adanya “big bang”. Para ahli juga sepakat bahwa kehidupan juga hanya dapat berlangsung dengan syarat adanya air.  Hal ini dapat diketahui dari tubuh manusia yang lebih dari 80% terdiri dari air. 

Kejadian Alam Semesta #2

Surat Adz Dzariyat 88:17-18 : “Dan langit Kami bangun dengan kekuasaan Kami, dan sesungguhnya Kami benar benar meluaskannya (mengembangkannya)”

Kesimpulan 

Edwin P. Hubble, membuktikan bahwa alam semesta masih terus menjauh dan dikenal dengan istilah “The Expanding Universe”.


Pemisah 2 Laut 

Surat  Al Furqan 25:53 : “Dan Dia (Allah) yang membiarkan dua laut mengalir (berdampingan), ini tawar lagi segar, dan yang lain asin lagi pahit, dan Dia jadikan diantara keduanya dinding dan batas yang menghalangi”

Kesimpulan 

Tahun 1873 ekspedisi dengan kapal laut Inggris menemukan laut yang terpisah ini, sehingga bukan cuma jenis airnya berbeda, tetapi juga temperatur dan jenis ikannya. Gambar yang direkam dari luar angkasa juga menunjukkan batas air di laut tengah, dan di Samudera Atlantik, selain itu hal yang sama ditemukan di laut merah dan Teluk Aden. 

Awan

Surat An Nur 24:43 : “Tidak kamu melihat (bagaimana) Allah mengarak awan, kemudian mengumpulkan (bagian bagian) nya dan kemudian menjadikannya bertindih tindih, maka kamu melihat hujan keluar dari celah celah (Awan). Allah juga menurunkan (butiran) es bermula dari langit (awan) yang seperti gunung, dan ditimpakannya pada  siapa yang dikehendakiNya. Kilau kilatnya hampir-hanpir menghilangkan penglihatan”

Kesimpulan 

Pengetahuan membuktikan tidak semua awan berpotensi menurunkan hujan. melainkan akumulasi dari sekumpulan awan (lewat proses mengarak dan menjadi bertindihan).
Pengetahuan juga membuktikan salah satu penyebab kilat adalah awan yang berbentuk butiran es. 

Gunung 

Surat An Naml 27:88 : “Kamu lihat gunung gunung, kamu sangka ia tetap di tempatnya, padahal ia berjalan sebagaimana jalannya awan. Begitulah perbuatan Allah, yang membuat dengan kukuh tiap tiap sesuatu. Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.

Kesimpulan 

Selain bergerak karena rotasi bumi, sebagaimana yang kita ketahui sekarang, bahwa benua terdiri dari lempengan yang saling bergerak dan kadang saling bertabrakan. Dampak dari tabrakan tersebut di”minimal”kan oleh gunung, karena jika daratan ini hanya berbentuk datar saja, maka dampak tabrakan lempengan akan lebih dahsyat. Dari rekaman satelit diperoleh bukti bahwa jazirah Arab beserta gunung2nya, bergerak beberapa sentimeter setiap tahunnya. 5 juta tahun yang lalu., Jazirah Arab bergerak memisahkan diri dari Afrika, dan sekaligus membentuk laut merah. 

Chlorophyll

Surat Yasin 36:80 : “Allah yang menjadikan untuk kamu api dari zat kayu yang hijau, maka kamu dapat menyalakan api dari zat kayu yang hijau itu”

Kesimpulan 

Hal ini baru diketahui abad ke 18 M dan oleh seorang sarjana belanda J.Ingenhousz
Kata zat hijau tersebut dari kata “asy-syajar al akhdhar”, yang artinya adalah pohon hijau, atau saat ini kita kenal sebagai “chlorophyll”. Istilah zat hijau daun yang kita kenal saat ini sebenarnya tidak begitu tepat , karena zat hijau ini tidak hanya ada pada daun tetapi juga pada batang, ranting dll, Meski ada beberapa zat selain hijau yaitu kuning, merah, jingga, akan tetapi zat hijau ini adalah yang terpenting. Chlorophyll, ini juga bertanggung jawab mengubah energi matahari, menjadi kimiawi, sehingga dapat membantu proses terciptanya api dari kayu. 

Syamsiah dan Qomariah

Surat Al Kahfi 18:25 : “Mereka tinggal dalam gua mereka selama tiga ratus tahun dan ditambah sembilan”

Kesimpulan 

Penyebutan angka dalam surat ini tidak dengan menyebutkan angka 309 melainkan 300+9, hal ini menunjukkan ada pesan dibalik  angka tersebut, dimana angka 9 tahun menunjukkan selisih perhitungan antara syamsiah dan qomariah. 

Perhitungan dengan syamsiah, dikenal juga dengan istilah  “gregorian” dan baru ditemukan pada abad ke 16. Selisih dengan qomariah per tahun adalah 11 hari, jika 11 x 300, maka didapat angka 3300, yang  berjumlah 9 tahun dalam hitungan tahun qomariah. 

Penanggalan

Surat Yunus 10:5 : “Dialah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya (dari pantulan) dan ditetapkannya manzilah manzilah (orbit), bagi perjalanan bulan supaya kamu mengetahui bilangan tahun dan perhitungan waktu”

Kesimpulan 

Penanggalan yang kita gunakan saat ini menggunakan lama orbit bulan (qomariah) dan lama orbit bumi  mengelilingi matahari (syamsiah).

Orbit Benda2 Langit

Surat Al Isra  17:44 : “Langit yang tujuh, bumi dan semua yang ada didalamnya bertasbih pada Allah. Dan tak ada suatupun melainkan bertasbih dengan memuji-Nya, tetapi kamu sekalian tidak mengerti tasbih mereka. Sesungguh-Nya Dia adalah Maha Penyantun lagi Maha Pengampun”

Kesimpulan 

Ilmu pengetahuan membuktikan seluruh objek langit berputar (tawaf) sebagaimana bulan mengelilingi bumi, kemudian bulan dan bumi mengelilingi matahari, kemudian bulan, bumi dan matahari mengelilingi pusat galaksi, dan galaksi mengelilingi pusat alam semesta. 

Others

Surat Nuh 71:16 : Cahaya matahari bersumber  dari dirinya, dan cahaya bulan merupakan pantulan.
Surat Al An’am 6:125 : Kurangnya oksigen pada ketinggian, dapat menyesakkan nafas.
Surat Al Qiyamah 75:4 : Perbedaan sidik jari manusia.
Surat Yusuf 12:94 : Aroma / bau manusia berbeda-beda.
Surat  Al Baqarah 2:233 dan Al Ahqaf 46:15 : Masa penyusuan ideal dan masa kehamilan minimal.
Surat Al Qiyamah 75:14-15 : Adanya apa yang dinamai nurani (superego) dan bawah sadar manusia. 
Surat An Nisa 4:56 : Yang merasakan nyeri adalah kulit. 
Materi ini menunjukkan antara Islam dan pengetahuan adalah sejalan, dan dalam Islam umat selalu diminta menggunakan akal. 


Edwin P. Hubble, membuktikan bahwa alam semesta masih terus menjauh dan dikenal dengan istilah “The Expanding Universe”.


Pemisah 2 Laut 

Surat  Al Furqan 25:53 : “Dan Dia (Allah) yang membiarkan dua laut mengalir (berdampingan), ini tawar lagi segar, dan yang lain asin lagi pahit, dan Dia jadikan diantara keduanya dinding dan batas yang menghalangi”

Kesimpulan 

Tahun 1873 ekspedisi dengan kapal laut Inggris menemukan laut yang terpisah ini, sehingga bukan cuma jenis airnya berbeda, tetapi juga temperatur dan jenis ikannya. Gambar yang direkam dari luar angkasa juga menunjukkan batas air di laut tengah, dan di Samudera Atlantik, selain itu hal yang sama ditemukan di laut merah dan Teluk Aden. 

Awan

Surat An Nur 24:43 : “Tidak kamu melihat (bagaimana) Allah mengarak awan, kemudian mengumpulkan (bagian bagian) nya dan kemudian menjadikannya bertindih tindih, maka kamu melihat hujan keluar dari celah celah (Awan). Allah juga menurunkan (butiran) es bermula dari langit (awan) yang seperti gunung, dan ditimpakannya pada  siapa yang dikehendakiNya. Kilau kilatnya hampir-hanpir menghilangkan penglihatan”

Kesimpulan 

Pengetahuan membuktikan tidak semua awan berpotensi menurunkan hujan. melainkan akumulasi dari sekumpulan awan (lewat proses mengarak dan menjadi bertindihan).
Pengetahuan juga membuktikan salah satu penyebab kilat adalah awan yang berbentuk butiran es. 

Gunung 

Surat An Naml 27:88 : “Kamu lihat gunung gunung, kamu sangka ia tetap di tempatnya, padahal ia berjalan sebagaimana jalannya awan. Begitulah perbuatan Allah, yang membuat dengan kukuh tiap tiap sesuatu. Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.

Kesimpulan 

Selain bergerak karena rotasi bumi, sebagaimana yang kita ketahui sekarang, bahwa benua terdiri dari lempengan yang saling bergerak dan kadang saling bertabrakan. Dampak dari tabrakan tersebut di”minimal”kan oleh gunung, karena jika daratan ini hanya berbentuk datar saja, maka dampak tabrakan lempengan akan lebih dahsyat. Dari rekaman satelit diperoleh bukti bahwa jazirah Arab beserta gunung2nya, bergerak beberapa sentimeter setiap tahunnya. 5 juta tahun yang lalu., Jazirah Arab bergerak memisahkan diri dari Afrika, dan sekaligus membentuk laut merah. 

Chlorophyll

Surat Yasin 36:80 : “Allah yang menjadikan untuk kamu api dari zat kayu yang hijau, maka kamu dapat menyalakan api dari zat kayu yang hijau itu”

Kesimpulan 

Hal ini baru diketahui abad ke 18 M dan oleh seorang sarjana belanda J.Ingenhousz
Kata zat hijau tersebut dari kata “asy-syajar al akhdhar”, yang artinya adalah pohon hijau, atau saat ini kita kenal sebagai “chlorophyll”. Istilah zat hijau daun yang kita kenal saat ini sebenarnya tidak begitu tepat , karena zat hijau ini tidak hanya ada pada daun tetapi juga pada batang, ranting dll, Meski ada beberapa zat selain hijau yaitu kuning, merah, jingga, akan tetapi zat hijau ini adalah yang terpenting. Chlorophyll, ini juga bertanggung jawab mengubah energi matahari, menjadi kimiawi, sehingga dapat membantu proses terciptanya api dari kayu. 

Syamsiah dan Qomariah

Surat Al Kahfi 18:25 : “Mereka tinggal dalam gua mereka selama tiga ratus tahun dan ditambah sembilan”

Kesimpulan 

Penyebutan angka dalam surat ini tidak dengan menyebutkan angka 309 melainkan 300+9, hal ini menunjukkan ada pesan dibalik  angka tersebut, dimana angka 9 tahun menunjukkan selisih perhitungan antara syamsiah dan qomariah. 

Perhitungan dengan syamsiah, dikenal juga dengan istilah  “gregorian” dan baru ditemukan pada abad ke 16. Selisih dengan qomariah per tahun adalah 11 hari, jika 11 x 300, maka didapat angka 3300, yang  berjumlah 9 tahun dalam hitungan tahun qomariah. 

Penanggalan

Surat Yunus 10:5 : “Dialah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya (dari pantulan) dan ditetapkannya manzilah manzilah (orbit), bagi perjalanan bulan supaya kamu mengetahui bilangan tahun dan perhitungan waktu”

Kesimpulan 

Penanggalan yang kita gunakan saat ini menggunakan lama orbit bulan (qomariah) dan lama orbit bumi  mengelilingi matahari (syamsiah).

Orbit Benda2 Langit

Surat Al Isra  17:44 : “Langit yang tujuh, bumi dan semua yang ada didalamnya bertasbih pada Allah. Dan tak ada suatupun melainkan bertasbih dengan memuji-Nya, tetapi kamu sekalian tidak mengerti tasbih mereka. Sesungguh-Nya Dia adalah Maha Penyantun lagi Maha Pengampun”

Kesimpulan 

Ilmu pengetahuan membuktikan seluruh objek langit berputar (tawaf) sebagaimana bulan mengelilingi bumi, kemudian bulan dan bumi mengelilingi matahari, kemudian bulan, bumi dan matahari mengelilingi pusat galaksi, dan galaksi mengelilingi pusat alam semesta. 

Others

Surat Nuh 71:16 : Cahaya matahari bersumber  dari dirinya, dan cahaya bulan merupakan pantulan.
Surat Al An’am 6:125 : Kurangnya oksigen pada ketinggian, dapat menyesakkan nafas.
Surat Al Qiyamah 75:4 : Perbedaan sidik jari manusia.
Surat Yusuf 12:94 : Aroma / bau manusia berbeda-beda.
Surat  Al Baqarah 2:233 dan Al Ahqaf 46:15 : Masa penyusuan ideal dan masa kehamilan minimal.
Surat Al Qiyamah 75:14-15 : Adanya apa yang dinamai nurani (superego) dan bawah sadar manusia. 
Surat An Nisa 4:56 : Yang merasakan nyeri adalah kulit. 
Materi ini menunjukkan antara Islam dan pengetahuan adalah sejalan, dan dalam Islam umat selalu diminta menggunakan akal. 

No comments: