Zaman dulu saya fanatik banget dengan jenis musik tertentu saja, tetapi setelah nikah, karena istri gak begitu suka jazz, metal, rock ataupun progressive, maka saya juga mulai mencoba dengerin misalnya KLA, Reza, atau bahkan yang menye2 seperti Bryan Adams sekalipun.
Ternyata sebenarnya kalau kita menghilangkan prasangka musik2 kayak begitu tidak lagi jadi masalah., yah nikmat2 ajah walau penjiwaannya tetap berbeda dengan kalau lagu metal. yang jelas saya nggak labi bisa "trance" tapi juga tidak terganggu.
Kalau lagi bepergian sekeluarga, saya juga jadi belajar menikmati musik kesukaan anak perempuan (Bee Gees + The Coors + Sherina), sedangkan anak lelaki saya (Toto) dan istri (Bryan Adams), so saya rasa pada titik tertentu, karena musik memang universal yah oke2 saja, meski tidak berarti saya bukan metal atau progressive sejati. Saya rasa, saya tidak sendirian, selain saya, mungkin ada juga juga yang satu tipe juga tuh....
Meski demikian satu masa memang saya pernah hanya suka Genesis era Phil Collins, atau Marillion era Fish.., Dream Theater era Kevin Moore (karena Derek Sherinian memang di album awal mainnya belum ngeh..), Ddeep Purple era Ian Gillan dll.
No comments:
Post a Comment