Thursday, May 23, 2013

Inspirasi dari Hongkong,Macau dan Shenzhen Part #6 of 18 Disneyland Hongkong – Fantasy Land



Lalu kami menuju Fantasy Land, hemm ini lokasi buat every little girl’s dream, apalagi kalau bukan istana, pangeran, kereta kencana dll. Setelah lihat sana sini, dan khususnya tertarik dengan rumah-nya Pooh, kami lantas langsung antri di 3D Mickey Philharmagic. Antrian cukup panjang namun masih bisa ditolerir. Saat masuk semua penonton diberikan kaca-mata, show-nya sendiri memang mensimulasikan orkestra.  Selain 3D, wahana ini juga menambahkan hembusan angin, semprotan air serta bau (saat di layar muncul kue dan ruangan pun mendadak berbau bakery). Sepertinya julukan 4D (plus air, bau dan angin) masih pantas untuk wahana ini. Namun entah kenapa saya merasa warna2nya agak pudar. Dia akhir cerita mendadak tokohnya muncul di belakang kami, sambil menjerit jerit kocak.




Wahana2 lain relatif sederhana seperti “Cinderella Carousel”, “Dumbo the Flying Elephant”, “Fantasyland Train” dan “Many Adventures of Winnie the Pooh” kami lewatkan. Namun tiga anggota termuda rombongan sempat ikut “Mad Hatter Tea Cups”. Lalu kami menuju wahana “It's a small world” rasanya seperti Deja Vu, karena mirip sekali dengan istana boneka di Dufan, bedanya kalau disini terlihat lucu di Dufan terlihat lebih seram. Di sini kita seakan akan  berkeliling dunia, melihat boneka imut-imut yang didandani dengan pakaian asli dari berbagai negara dan suku bangsa dengan menaiki perahu diiringi lagu It’s A Small World dalam berbagai bahasa.







No comments: