Apakah ada yang baru dari buku Hitchcock ini ? secara umum
sih tidak ada, bagi penggemar teori konspirasi khususnya yang berhubungan
dengan NWO (New World Order) apa yang ada dibuku ini kurang lebih sama dengan
yang ada di buku2 lain. Namun Hitchcock mengemasnya dengan gaya time line, satu
persatu kejadian penting disusun secara berurutan, mulai dari kelahiran Mayer
Amschel Bauer di 1744 sd terpilihnya Hamas saat pemiliha umum Palestina di 2006
yang sekaligus menjadi alasan Israel untuk lebih represif dalam menekan
Palestina.
Meski nyaris 90% sama dengan buku2 setipe, namun ada hal yang mengejutkan dibahas dalam buku ini, khususnya yang berhubungan dengan dua jenis Yahudi. Pertama yaitu Sephardic yang saat ini merupakan kelompok minoritas, kedua yaitu Askhenazi yang dalam buku ini disebutkan tidak memiliki hubungan secara genealogi dengan yang pertama, melainkan merupakan keturunan Turki Mongol di suatu wilayah yang dulunya dinamakan Khazar, meski secara keyakinan mereka menggunakan Talmud, alias kitab suci Yahudi.
Bagi saya buku ini dengan “time line” nya memudahkan kita untuk melacak hubungan satu peristiwa besar dunia ke peristiwa besar lain-nya. Kita juga lebih dapat menganalisa penyebab revolusi Perancis, bangkitnya komunis di Rusia, teror Nazi di Jerman, Perang Dunia I, Perang Dunia II, dan jangan lupa ramalan tentang Perang Dunia III, yang memang sedang direncanakan oleh kelompok ini. Jika bagi masyarakat kebanyakan, perang adalah bencana, sebaliknya bagi mereka ini kesempatan untuk memaksa pihak lain berhutang saat perang, dan berhutang kembali saat rekonstruksi, mengaburkan batas negara, sekaligus mengurangi populasi dunia.
Buku ini juga mengingatkan saya akan buku "American Presidents: A Dark History" nya Michael Kerrigan dengan salah satu contoh bagaimana caranya mencari alasan untuk terjun dalam perang, seperti yang terjadi saat ide Roosevelt menyerang Jerman ditolak oleh dewan, dan lalu disetujui setelah Jepang berhasil dipancing menyerang Pearl Harbor. Teori konspirasi menyebutkan Roosevelt sengaja membiarkan ini terjadi, dan perang bagi sebagian orang memang sangat menguntungkan, karena akan ada transaksi keuangan yang sangat besar dalam bentuk pinjaman ke lembaga keuangan untuk biaya perang, proyek industri senjata, dan proyek rekonstruksi paska perang, dll. Dalam buku ini hal yang mirip terjadi pada 9/11, dimana Bush mendapatkan alasan yang sangat kuat untuk menjerumuskan Amerika dalam perang baru di timur tengah.
Kita juga melihat peran mereka dalam mensponsori pembuatan doktrin “Illuminati”-nya Adam Weishaupt, “The Communist Manifesto”-nya Karl Marx, dan peran lembaga keuangan mereka dalam peristiwa2 besar, dan tak lupa tentunya penggunaan media untuk menyetir pendapat masyarakat. Untuk semua informasi ini, kita layak mengacungkan jempol pada Hitchcock yang mau menerima resiko publikasi buku ini demi mayoritas penduduk dunia yang tidak tahu apa2.
Meski nyaris 90% sama dengan buku2 setipe, namun ada hal yang mengejutkan dibahas dalam buku ini, khususnya yang berhubungan dengan dua jenis Yahudi. Pertama yaitu Sephardic yang saat ini merupakan kelompok minoritas, kedua yaitu Askhenazi yang dalam buku ini disebutkan tidak memiliki hubungan secara genealogi dengan yang pertama, melainkan merupakan keturunan Turki Mongol di suatu wilayah yang dulunya dinamakan Khazar, meski secara keyakinan mereka menggunakan Talmud, alias kitab suci Yahudi.
Bagi saya buku ini dengan “time line” nya memudahkan kita untuk melacak hubungan satu peristiwa besar dunia ke peristiwa besar lain-nya. Kita juga lebih dapat menganalisa penyebab revolusi Perancis, bangkitnya komunis di Rusia, teror Nazi di Jerman, Perang Dunia I, Perang Dunia II, dan jangan lupa ramalan tentang Perang Dunia III, yang memang sedang direncanakan oleh kelompok ini. Jika bagi masyarakat kebanyakan, perang adalah bencana, sebaliknya bagi mereka ini kesempatan untuk memaksa pihak lain berhutang saat perang, dan berhutang kembali saat rekonstruksi, mengaburkan batas negara, sekaligus mengurangi populasi dunia.
Buku ini juga mengingatkan saya akan buku "American Presidents: A Dark History" nya Michael Kerrigan dengan salah satu contoh bagaimana caranya mencari alasan untuk terjun dalam perang, seperti yang terjadi saat ide Roosevelt menyerang Jerman ditolak oleh dewan, dan lalu disetujui setelah Jepang berhasil dipancing menyerang Pearl Harbor. Teori konspirasi menyebutkan Roosevelt sengaja membiarkan ini terjadi, dan perang bagi sebagian orang memang sangat menguntungkan, karena akan ada transaksi keuangan yang sangat besar dalam bentuk pinjaman ke lembaga keuangan untuk biaya perang, proyek industri senjata, dan proyek rekonstruksi paska perang, dll. Dalam buku ini hal yang mirip terjadi pada 9/11, dimana Bush mendapatkan alasan yang sangat kuat untuk menjerumuskan Amerika dalam perang baru di timur tengah.
Kita juga melihat peran mereka dalam mensponsori pembuatan doktrin “Illuminati”-nya Adam Weishaupt, “The Communist Manifesto”-nya Karl Marx, dan peran lembaga keuangan mereka dalam peristiwa2 besar, dan tak lupa tentunya penggunaan media untuk menyetir pendapat masyarakat. Untuk semua informasi ini, kita layak mengacungkan jempol pada Hitchcock yang mau menerima resiko publikasi buku ini demi mayoritas penduduk dunia yang tidak tahu apa2.
No comments:
Post a Comment